Thursday, April 11, 2013

KADIR HALID diantar ratusan pengusaha kecil mendaftar di kantor GOLKAR

Ratusan pedagang pasar se-Kota Makassar yang tergabung dalam Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia Sulsel, dan tukang becak, bentor, dan tim kerabat dan keluarga mengantar Andi Kadir Halid mendaftarkan diri sebagai calon walikota dan wakil walikota Makassar yang akan ikut bertarung pada September 2013 mendatang. Kadir Halid diterima oleh Ketua Harian Tim Pilkada Partai Golkar Makassar, Iswan S Utomo,di Jalan Lasinrang, Rabu (10/4). Hal ini sesuai juklat 013/tahun 2011 tentang penjaringan kepala daerah, Partai Golkar membuka pendaftaran.

Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Kadir Halid, yang didampingi semua tim pendukungnya, mengatakan, niatannya untuk maju sebagai calon walikota Makassar sudah cukup bulat. “Saya ini kader Golkar yang paling senior. Dan saya mendaftar bersama keluarga dan saudara serta tim membawa visi untuk mensejahterahkan masyarakat Kota Makassar. Termasuk mencanangkan program khusus yakni pemberdayaan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ujarnya. Kata dia, jika memang amanah itu diberikan kepadanya. Dirinya akan memberikan bantuan dana bergulir sebanyak Rp1 miliar kepada masyarakat.

Anggaran tersebut akan disalurkan di semua kelurahan. Hal ini juga akan diperkuat dengan bantuan Rp25 miliar pertahun untuk semua pedangang di Makassar. “Peningkatan kesejahteraan rakyat menjadi dasar niatan saya untuk maju menjadi walikota Makassar. Bukan hanya untuk mendapatkan kekuasaan. Tapi mengadikan diri,” paparnya. Kata dia, isu penangan soal kemacetan dan banjir di Makassar sudah menjadi masalah umum. Dan ini harus diselesaikan. Sebab sudah tugas pemerintah dan warganya. Sedang program kesehatan dan pendidikan gratis adalah program pemerintah pusat. Tinggal dimasksimalkan, termasuk meningkatkan pelayanannya, seperti adanya rawat inap di Puskesmas.

Menurutnya, penetapan kader partai Golkar yang akan diusung sangat jelas. Yakni melalui mekanisme Survei, sebagai kader semua harus selalu siap menerima keputusan partai. Sementara itu, Koordinator tim Kadir Halid, Nasran Mone, menuturkan, saat ini pihaknya telah membentuk tim disetiap kelurahan yang ada di Makassar. Sebab masyarakat Makassar menganggap bahwa Kadir Halid memang layak menjadi walikota Makassar. “Selain itu, pelaku dan sentra ekonomi menengah serta tim supoter PSM sangat mengharapkan Kadir Halid menjadi walikota. Sebab ditangan Kadir Halid, Makassar dapat dipastikan akan menjadi lebih baik,” paparnya.

Sebelumnya, Yagkin Padjalangi dan Supomo Guntur juga telah mendaftar ke DPD II Partai Golkar Makassar sebagai bakal calon walikota Makassar. Haris-Aru Bersamaan Mendaftar di Golkar Di hari yang sama, Ketua Harian DPD II Partai Golkar Makassar, Haris Yasin Limpo dan Sekretaris Golkar Makassar, Farouk M Betta mendaftar secara bersamaan sebagai calon walikota di partainya sendiri, di Jalan Lasindrang, Rabu (10/4).

Pendaftaran keduanya tak menghadirkan massa seperti tiga calon lain seperti Yagkin Padjalangi, Supomo Guntur, dan Kadir Halid yang menghadirkan ratusan massa pendukungnya.

Aru sapaan Farouk M Betta dan Haris hanya diantar anggota dewan yang ada di Fraksi Golkar. Bahkan ketua DPC PPP Makassar, Busranuddin Baso Tika serta Wahab Tahir yang juga salah satu koordinator tim Kadir Halid dan Rahman Pina yang menjadi tim pemenang Supomo Guntur juga hadir dan ikut mendukung Faroum M Betta mendaftar di Partai Golkar untuk menjadi calon walikota Makassar. Aru yang juga Ketua DPRD Makassar, mengatakan, adanya figur yang mendaftar di Golkar dan jumlahnya lebih dari satu. Menunjukkan bahwa Golkar adalah partai yang besar dan memang pantas mengusung kadernya untuk maju dipilwalkot mendatang.

Menurutnya, persoalan rivalitas dalam partai memang pasti ada, sebab semakin banyak kader golkar yang bersosialisasi maka akan semakin banyak kader yang maju. Dan rivalitas akan semikin sehat. Sehingga pelaksanaan demokrasi di Golkar juga akan semakin baik. Sehingga kader Golkar juga akan semakin dewasa dalam berpolitik. Menurutnya, siapa pun yang akan diusung oleh Partai Golkar pada pelaksanaan pemilihan calon walikota Makassar yang akan dilaksanakan September mendatang. Pihaknya akan tetap mendukung dan mengawal setiap kebijakan partai.

“Kami tidak membawa massa pendukung dan simpatisan seperti calon lain. Sebab kami tak mau menyusahkan masyarakat, khusus pengguna jalan dengan memacetkan jalan. Tapi perwakilan yang kami bawa adalah perwakilan rakyat yang diamanahkan di Parlemen Makassar,” paparnya. Pendaftaran yang dilakukan secara berdua untuk menunjukkan bahwa semua kader Golkar akan saling mendukung. Tapi, masih tetap akan ada rivalitas yang ada. Sementara itu, Haris Yasin Limpo, menuturkan, kehadirannya dirinya bersama Farouk M Betta di Partai Golkar adalah bentuk kedewasaan kader Golkar dalam berpolitik.

No comments:

Post a Comment